Melihat Scott McTominay menjadi Mezzala pada Formasi 4-3-3 Antonio Conte

Jamgoal.com – Transfer Scott McTominay ke Napoli membawa dampak besar, termasuk pada aspek taktik. Antonio Conte yang selama ini identik dengan formasi 3-5-2 kini memakai formasi baru yakni 4-3-3.

McTominay bergabung dengan Napoli pada awal musim 2024/2025. Pemain 27 tahun itu dibeli dengan harga €30 juta. McTominay memberi dampak instan bagi permainan Napoli.

Sejauh ini, McTominay telah dimainkan pada empat laga. Dari empat laga itu, Napoli tiga kali menang dan imbang lawan Juventus. Napoli tidak kebobolan sama sekali saat McTominay bermain.

 

Pemain asal Skotlandia membuat Antonio Conte sampai mengubah formasi 3-5-2 yang melekat pada dirinya. Lantas, seperti apa peran McTominay pada taktik Conte di Napoli?

McTominay jadi Mezzala

Di sepak bola Italia, ada istilah mezzala untuk menggambarkan peran seorang pemain di lapangan. Secara sederhana, mezzala adalah pemain yang berperan antara sebagai sayap (kanan maupun kiri) dan gelandang tengah.

Ketika melatih Inter Milan, Conte punya Nicolo Barella yang bermain sebagai mezzala. Barella bermain sebagai mezzala di sisi kanan. Pada kasus McTominay, dia jadi mezzala di sisi kiri.

“Scott McTominay adalah pemain yang lengkap, serba bisa, yang dapat menjadi trequartista di belakang penyerang,” buka Conte dikutip dari Football Italia usai laga Napoli lawan Monza.

“McTominay dapat menjadi mezzala di lini tengah tiga pemain, bermain di lini tengah dua pemain atau bahkan melebar dalam formasi 5-4-1 dengan lisensi untuk menyerang,” sambung Conte.

Formasi 4-3-3 Racikan Conte

Conte memainkan McTominay jadi gelandang serang pada duel lawan Juventus, dengan formasi 4-2-3-1. Belakangan, termasuk lawan Monza, Conte mengubah formasi jadi 4-3-3. McTominay dimainkan untuk peran mezzala di lini tengah Napoli.

McTominay tampil bagus. Dia mencetak gol pada laga Coppa Italia lawan Palermo, lalu bikin assist pada duel lawan Monza di Serie A.

“Tidak ada yang terjadi secara kebetulan, kami melatih situasi ini dalam latihan sehingga kami dapat menggunakan posisi tersebut untuk menciptakan masalah bagi lawan,” kata Conte.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *