Alasan Arsenal Dikalahkan Newcastle, Arteta: Bolanya Berbeda Sih

Mikel Arteta mengungkapkan kekecewaannya setelah Arsenal kalah 2-0 dari Newcastle United di leg pertama semifinal Carabao Cup, Rabu (8/1/2025) dini hari WIB. Dengan statistik yang menunjukkan 3.09 xG dari 23 tembakan, Arsenal seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol, namun masalah pada finishing menjadi penghambat utama.

Arteta juga menyoroti bahwa bola yang digunakan dalam kompetisi ini, yang diproduksi oleh Puma, mungkin berkontribusi pada kesulitan timnya dalam mencetak gol. Dengan leg kedua yang akan datang, pelatih asal Spanyol ini berharap timnya bisa belajar dari kesalahan dan memperbaiki performa.

Dengan hasil yang kurang memuaskan di leg pertama, Arsenal kini memiliki tantangan besar di St James’ Park pada 6 Februari mendatang. Arteta tetap optimis bahwa timnya memiliki potensi untuk membalikkan keadaan dan melaju ke final.

Arsenal Terlalu Banyak Membuang Peluang

Dalam pertandingan melawan Newcastle, Arsenal menciptakan banyak peluang, tetapi tak ada yang berhasil dikonversi menjadi gol. Beberapa peluang seperti peluang Gabriel Martinelli yang menyentuh tiang gawang, dan juga peluang Kai Havertz yang bola sundulannya terlalu lemah.

“Kami menciptakan 23 tembakan, tetapi hanya tiga yang tepat sasaran,” keluh Arteta.

“Kami memang tidak beruntung dalam beberapa momen, tetapi kami harus lebih efisien dalam menyelesaikan peluang. Ada banyak hal yang bisa kami lakukan lebih baik,” tambahnya.

Faktor Bola ikut Disinggung Arteta

Salah satu faktor yang disorot Arteta adalah perbedaan antara bola yang digunakan di Carabao Cup dan Premier League. Dia menjelaskan bahwa ketika pemain menyentuh bola, grip yang berbeda membuat mereka kesulitan untuk menyesuaikan diri.

“Bola ini sangat berbeda, dan Anda harus beradaptasi karena jalannya berbeda. Kami sudah mendiskusikan hal ini, jadi ada detail yang bisa kami perbaiki,” tambahnya.

Meskipun Arsenal tidak menghadapi masalah yang sama di putaran sebelumnya, finishing yang buruk melawan Newcastle menunjukkan perlunya penyesuaian.

“Jika kami bisa menghasilkan lebih banyak peluang, probabilitas untuk menang akan lebih tinggi,” tegas Arteta.

Optimisme Menyongsong Leg Kedua

Dengan leg kedua semakin dekat, Arsenal memiliki tugas berat untuk membalikkan keadaan. Meski kekecewaan melanda setelah hasil leg pertama, Arteta masih percaya timnya bisa meraih hasil positif di St James’ Park.

“Kami harus kecewa karena hasil ini tidak sesuai harapan, tetapi itu adalah kenyataan. Saya percaya pada kemampuan tim ini, dan saya telah melihat mereka bermain melawan Newcastle,” kata Arteta.

“Kami harus bisa melakukan yang lebih baik di leg kedua,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *